بِسۡمِ اللّٰہِ الرَّحۡمٰنِ الرَّحِیۡمِِ

Ramadhan & Pengorbanan

Seri 23 - Membiasakan Anak-anak pada Candah

Ditulis oleh :

Anak-anak Ahmadi, bahkan sejak baru lahir, harus mulai dilibatkan dan dibiasakan untuk memberikan pengorbanan finansial di jalan Allah Ta’ala. Para orang tua serta pengurus organisasi Badan-badan terkait (yakni Lajnah Ima’illah untuk Nashirat, Abna dan Banath serta Khuddamul Ahmadiyah untuk Athfal) memiliki peran penting dan tanggung jawab penting dalam hal ini. Di bawah ini disampaikan sejumlah Candah yang ditetapkan bagi anak-anak Ahmadi.

Tahrik Jadid
Hadhrat Khalifatul Masih V (a.b.a.) bersabda, “… Orang tua harus menyertakan bayi mereka yang baru lahir dalam pengorbanan finansial mereka juga. Dalam hal Waqifin Nou, sangat penting bahwa setiap anak yang dilahirkan menjadi bagian dari sistem (Tahrik Jadid) ini.” [Khutbah Jum’at, 5 November 2004]

Tidak ada besaran tetap untuk Candah (Tahrik Jadid) ini. Anggota menjanjikan jumlah tertentu, yang harus dibayar (dilunasi) selama setahun. Janji-janji (yang dibuat) ini harus sesuai dengan keadaan keuangan para anggota. Orang tua dapat membayarkan nilai yang sesuai sebagai Candah (Tahrik Jadid) atas nama anak-anak mereka, sehingga mereka dilibatkan dalam Skema ini sejak awal. [An Introduction to Financial Sacrifice, p.154]

Diharapkan bahwa tidak hanya anggota Jemaat yang berpenghasilan, tetapi juga para wanita dan anak-anak yang tidak berpenghasilan juga bergabung dalam memberikan kontribusi terhadap Candah (Tahrik Jadid) ini. [An Introduction to Financial Sacrifice, p.155]

Waqfi Jadid
Berbicara kepada para ibu Ahmadi, Hadhrat Khalifatul Masih III (rh.) bersabda, “Jika semua anak-anak Ahmadi yang tumbuh di bawah asuhan kalian serta pengasuhannya yang tepat adalah tanggung jawab kalian, maka (kalian) harus memberikan perhatian penuh terhadap hal ini… Namun faktanya, hal ini belum mendapatkan perhatian sebagaimana mestinya. Anda tidak dapat menanamkan pentingnya Waqf-e-Jadid kepada anak-anak Anda kecuali Anda sendiri menyadari pentingnya hal ini.” [Al-Fazl, 11-2-1968]

Hadhrat Khalifatul Masih III (rh.) bersabda, “Hari ini saya menyerukan kepada semua anak-anak Ahmadi (laki-laki dan perempuan) untuk maju ke depan dan mengisi kekosongan yang telah ditinggalkan oleh para sesepuh kalian karena kelalaian mereka, dan singkirkanlah kelemahan-kelemahan yang telah masuk ke dalam pekerjaan Waqf-e-Jadid.” [Al-Fazl, 7-10-1966]

Hadhrat Khalifatul Masih IV (rh.) bersabda, “Jika anak-anak dijadikan bagian dari Waqf-e-Jadid pada usia dini, Allah meningkatkan kemampuan mereka untuk mempersembahkan Candah-candah lainnya juga.”

Iuran Athfal dan Nashirat
Para pelajar dan anak-anak juga harus memiliki kebiasaan memberikan Candah. Bahkan jika mereka memberikan satu sen setiap bulan, (pengorbanan) itu harus diterima dengan senang hati. [An Introduction to Financial Sacrifice, p.55]

Mengenai besaran Candah untuk Athfal dan Nashirat, Majlis Syura dari organisasi Badan-badan yang bersangkutan (yakni Khuddamul Ahmadiyah untuk Athfal dan Lajnah Ima’illah untuk Nashirat Pen.) harus membuat rekomendasi khusus kepada Hadhrat Khalifatul Masih. [An Introduction to Financial Sacrifice, p.65]

Image by rawpixel.com on Freepik

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Baca Artikel lain